Mengganti Duct Bocor pada Pesawat B737-800
Beberapa hari yang lalu, penulis mendapat laporan dari cockpit crew bahwa udara Air Conditioning(AC) di cockpit terasa pelan, bahasa kerennya "Conditioned Air Distribution Low flow to the Flight Deck", yang kalau merujuk pada buku manualnya(FIM) bisa ditemukan di Chapter 21-22 Task 802. Mari kita ulik.
Merujuk pada FIM tersebut, kemungkinan bisa terjadinya udara AC cockpit yang pelan yaitu:
- Adanya sambungan yang putus, pecah atau bocor pada distribution duct.
- Adanya cacat pada muffler atau duct assembly
- Duct nya tertutup sesuatu.
Yang pertama kita lakukan yaitu menyalakan Pack (AC pesawat) dengan kondisi L Pack harus ON, soalnya udara AC cockpit berasal dari sini.
Lalu kita cek semua outlet AC yang ada di cokpit, jika pada saat itu tidak ditemukan keanehan, artinya air flow nya tidak pelan, berarti kondisi nya intermitten atau kadang-kadang saja terjadi trouble tersebut. Biasanya kalau yang intermitten seperti ini lebih susah troubleshoot-nya.
Yang kita temukan apa pada saat itu? Ternyata benar, airflow yang ada di cockpit ternyata pelan. Artinya aktual nih problemnya, ada sesuatu yang bermasalah di bagian per-duct-an pesawat.
Duct AC pada pesawat B737-800 ada di dinding kargo depan bagian kiri. Kita langsung mengeceknya, apakah benar ada kebocoran disana.
Benar saja, belum sempet kita membuka panel dinding kargo, kita sudah bisa mendengar ada suara hembusna angin yang kencang. Ditambah ketika dinding kargonya dipegang terasa begitu dingin. Pasti ada kebocoran di sini, pikir kami
Lanjut kami membuka panel yang kami dengar ada kebocoran tersebut. Kami menemukan ada Duct yang pecah sebesar setelapak tangan. Inilah yang menyebabkan airflow di cockpit pelan.
Akhirnya, malam itu, saya dan satu lagi teman saya, Mas Hendra, harus membongkar 2 panel dinding kargo untuk mendapatkan akses ke dalam agar bisa mencopot duct tersebut.
Sebenarnya nyopotnya gampang, dia hanya memakai tyrap (kabel tis) untuk menyambungkan flexible hose nya. Tapi yang membuang waktu dan bikin lama adalah melepas panel kargo.
Pada saat itu ada screw yang stuck g bisa dibuka manual pakai obeng. Dan karena kapasitas kami dan tools kami yang tidak mendukung, kami harus memanggil orang repair untuk membongkar sekitar 3 screw yang stuck tersebut.
Akhirnya dari jam 01.00 kita mulai bongkar panel, jam 03.00 baru panel terbuka semua dan kita bisa melepas duct yang bocor tersebut.
Setelah bongkar lalu pasang duct, kita lakukan pengetesan, apakah masih ada bocor di area tersebut, juga apakah sambungan-sambungan yang kita pasang sudah proper sehingga tidak ada lagi kebocoran. Alhamdulillah, tidak ada yang bocor lagi. Di cockpit juga airflownya suda kenceng lagi
Saya kembali ke bawah untuk membantu temen saya menutup panel-panel tersebut. Tapi kali ini lebih cepat, mungkin sekitar 30 menit selesai. Sama administrasi nulis AML sekitar jam 5 pesawat sudah bisa dinyatakan serviceable. Alhamdulillah.