Automatic Direction Finder

Dulu, mungkin sekitar sebelum 10 tahun yang lalu, dan mungkin masih kadang-kadang kita gunakan juga untuk saat ini, ketika kita mau ke sebuah tempat, dan tidak ada Google map, kita akan tanya atau minimal melihat peta, orang jawa atau sunda menyebutnya "ancer-ancer", entah bahasa indonesianya apa, tapi dulu kita sering mengucapkan kata ini ketika ada orang asing tanya suatu tempat. Contohnya:

Orang asing: "Mas, ngapunten derekaken tanglet, daleme Pak Lurah niku pundi nggih?"

Mas-mas Jawa:"Oh dalemipun Pak Lurah margi niki lurus, mangke protelon belok kiri, gang nomer kaleh belok kanan, kinten-kinten 50 meter, ancer-ancer e ngajengipun bakul rabuk "

Orang asing:"Oh nggih mas, matur suwun"

Ancer-ancer ini jamak digunakan di dunia penerbangan. Kenapa?Karena di ketinggian 30rb feet daratan benar-benar sudah tidak kelihatan. Satu-satunya instrumen yang masih bisa digunakan adalah sinyal radio dan instrumen static, kita menyebutnya navigasi.

Protelon, gang, 50 meter, bakul rabuk, keempatnya adalah ancer-ancer yang digunakan untuk navigasi agar kita bisa sampai ke rumah Pak Lurah. Pun begitu di penerbangan.

Banyak sekali instrumen navigasi yang ada di pesawat, salah satunya Automatic Direction Finder atau ADF. Namun, ADF yang ada di pesawat hanyalah penerima sinyal(receiver). Dia menerima sinyal dari stasiun pemancar sinyal ADF yang ada di darat dan juga radio AM, mirip bukan dengan radio merk National yang ada di rumah.

Bedanya, karena ini untuk navigasi, antenna ADF yang ada di pesawat dibuat 2 antenna: antenna loop dan antenna sense. Antenna loop nya ada 2: sinus dan cosinus, yang berfungsi menerima data magnetik atau arah pesawat terhadap pengirim sinyal. Sedangkan antenna sense digunakan untuk menerima sinyal suara dari stasiun pengirim. Hemat kata, sinyal loop akan dikirm ke RMI dan DU, sedangkan sinyal sense akan dikirim ke REU.

Dan, karena ADF juga menerima sinyal AM, kita bisa menggunakannya untuk mendengarkan siaran radion AM. Lumayan buat rungon-rungon ketika sendirian di pesawat.


Viral